Senin, 20/05/2024 11:49 WIB WIB

KPU Hilangkan Debat Cawapres, Timnas AMIN: Kita Jangan Sampai Beli Kucing dalam Karung

KPU Hilangkan Debat Cawapres, Timnas AMIN: Kita Jangan Sampai Beli Kucing dalam Karung Co-captain Tim Nasional (Timnas) Pemenangan Anies-Muhaimin Iskandar (AMIN), Muhammad Jumhur Hidayat menanggapi serius sikap Komisi Pemilihan Umum yang meniadakan debat calon wakil presiden cawapres (cawapres). Foto dok/istimewa


JAKARTA, Lider.id-- Co-captain Tim Nasional (Timnas) Pemenangan Anies-Muhaimin Iskandar (AMIN), Muhammad Jumhur Hidayat menanggapi serius sikap Komisi Pemilihan Umum yang meniadakan debat calon wakil presiden cawapres (cawapres).

Menurut Jumhur debat cawapres penting dilakukan agar publik mengetahui kapasitas dan kapabilitas seorang cawapres.

Jumhur menegaskan posisi wakil presiden penting lantaran bisa saja menggantikan posisi presiden jika nantinya berhalangan tetap.

Karenanya, kapasitas dan kapabilitas seorang calon wakil presiden harus diketahui oleh publik secara luas melalui debat kandidat.

"Dan minimal harus sama lah dengan kapasitas capresnya. Ya itu kita jangan sampai beli kucing dalam karung, jangan rakyat seperti beli kucing dalam karung. Kita tak setuju wacana hilangkan debat khusus cawapres," kata kepada media, Jumat (1/12).

Jumhur mengatakan, pihaknya tak setuju wacana debat khusus cawapres dihilangkan oleh KPU pada rangkaian kampanye Pilpres 2024.

"Barusan kita Timnas rapat, dan kita secara official tak setuju, enggak setuju wacana hilangkan debat khusus cawapres," katanya.

Sebelumnya KPU memutuskan debat capres dan cawapres Pilpres 2024 tak digelar secara terpisah dalam lima kali gelaran. Padahal dalam Peraturan KPU 15/2023 Pasal 50 Ayat (1) mengatur debat dilaksanakan dengan rincian tiga kali untuk capres dan dua kali untuk cawapres.

Ketua KPU Hasyim Asy`ari mengatakan semua pasangan calon akan hadir bersamaan. Parahnya, Hasyim mengklaim keputusan debat cawapres ditiadakan telah disepakati semua paslon.

Jumhur pun meminta pihak KPU mengklarifikasi pernyataan sudah ada kesepakatan dari para paslon tak menggelar debat cawapres secara khusus.

"KPU bicara dengan siapa. Yang pasti rapat tadi dengan Timnas yang memang official kekaptenan, posisi kami seperti itu. Kalau KPU ngobrol ama siapa, harus klarifikasi," kata Jumhur.

Topik : debat cawapres , KPU , timnas Amin , Capres

Artikel Terkait
Terpopuler