Presiden Prabowo Janji Tindak Aparat Pembeking Koruptor

Pilihan Redaksi
|
Dalam sambutannya sekitar 30 menit dihadapan mahasiswa Indonesia di Gedung Al-Azhar Conference Center, Universitas Al-Azhar, Kairo, Mesir, Rabu (18/12/2024). Presiden juga mengingatkan para aparat yang membekengi koruptor untuk tobat bahwa kesetiaan mereka hanya kepada bangsa, negara dan rakyat Indonesia.
"Kalau kau setia kepada rakyat, ayo! Kalau tidak?! Percayalah, saya akan bersihkan aparat Republik Indonesia," kata Presiden yang disambut tepuk tangan riuh mahasiswa.
Presiden juga memberikan peringatan tegas kepada seluruh aparatur negara.
"Hai kalian-kalian yang sudah terima fasilitas dari bangsa negara. Bayarlah kewajibanmu, asal kau bayar kewajibanmu, taat kepada hukum, sudah kita menghadap masa depan," ujarnya.
Presiden Prabowo juga mengingatkan para koruptor yang telah mencuri uang rakyat dengan berbagai cara agar tobat dan kembalikan lewat mekanisme negara yang sudah disiapkan dalam beberapa bulan ke depan.
"Saya memberi kesempatan untuk tobat. Hei para koruptor atau yang pernah merasa mencuri dari rakyat, kalau kau kembalikan yang kau curi, ya mungkin kita maafkan, tetapi, kembalikan, dong. Nanti kita beri kesempatan cara mengembalikannya," tegas Presiden Prabowo sebagaimana dilaporkan Antara.
Kepala Negara menyebutkan bahwa proses pengembalian aset negara dapat dilakukan secara diam-diam dalam waktu minggu-minggu dan bulan-bulan mendatang, meski tidak menyebutkan tenggat waktu spesifik.
Presiden juga menegaskan akan mengambil tindakan tegas terhadap aparatur yang tidak patuh karena yakin sikapnya tersebut mendapat dukungan penuh dari rakyat Indonesia.
Pertemuan dengan mahasiswa Indonesia di Al-Azhar merupakan bagian dari rangkaian kunjungan kenegaraan Presiden Prabowo ke Mesir yang berlangsung pada 17-19 Desember 2024.
Sebelumnya, Presiden telah melakukan pertemuan bilateral dengan Presiden Mesir Abdel Fattah El-Sisi di Istana Kepresidenan Mesir Al Ittihadiya.
Dalam pertemuan bilateral tersebut, kedua pemimpin negara membahas berbagai peluang kerja sama di berbagai sektor, meliputi ekonomi, pertahanan, pendidikan, olahraga, dan kebudayaan.
-
Rabu, 19/03/2025 16:04 WIB
Putin Tolak Proposal Gencatan Senjata Rancangan Amerika