Presiden Prabowo : Saudara Adalah Pelayan Rakyat

Dalam sambutan singkatnya, Presiden Prabowo pertama tama mengucapkan selamat, "Saya ingin ucapkan selamat atas pelantikan saudara-saudara, saya juga ingin sampaikan selamat atas mandat yang diberikan oleh rakyat dari daerah masing-masing, saya juga ingin mengucapkan selamat atas terpilihnya saudara-saudara menjadi kepala daerah masing masing".

Lebih lanjut presiden mengingatkan 961 kepala daerah yang baru dilantik adalah pelayanan rakyat yang yang harus mengabdi pada rakyat. 

" Saya mengingatkan saudara atas nama rakyat dan bangsa Indonesia, bahwa saudara adalah pelayan rakyat, saudara adalah abdi rakyat  saudara harus membela kepentingan rakyat dan saudara harus berjuang untuk perbaikan hidup rakyat". Tegas Presiden.  Menutup peidatonnya, Presiden  mengajak Kepala Daerah yang baru dilantik untuk mengabdi kepada rakyat berbuat yang terbaik walau berasal dari partai, agama dan suku yang berbeda beda tapi satu Indonesia.  

Presiden Prabowo juga mengingatkan bahwa pelantikan ini menunjukkan bahwa Indonesia adalah indonesia adalah negara demokrasi yang dinamis
"Pelantikan ini menunjukkan kepada kita sekalian betapa besar bangsa kita, terbesar dalam jumlah penduduk di dunia yang memiliki demokrasi yang hidup, demokrasi yang berjalan, demokrasi yang dinamis. Saudara-saudara berasala dari partai -partai yang berbeda beda, saudara-saudara telah melaksanakan suatu kampanye yang tidak ringan, saudara turun ke rakyat  meminta kepercayaan rakyat  dan saudara telah berhasil meraih kepercayaan rayat". jelas Presiden.  

Presiden Prabowo Subianto melantik 961 orang kepala daerah yang terdiri dari 33 gubernur dan 33 wakil gubernur, 363 bupati, 362 wakil bupati, 85 wali kota, dan 85 wakil wali kota di halaman tengah Istana Kepresidenan Jakarta, Kamis (20/2/2025) pagi. Pelantikan serentak oleh presiden merupakan pertama kalinya dalam sejarah pelantikan kepala/wakil kepala daerah secara serentak di Istana Merdeka Jakarta 

Pelantikan ratusan kepala daerah itu diawali dengan menyanyikan lagu kebangsaan "Indonesia Raya", dilanjutkan dengan pembacaan Keputusan Presiden (Keppres) dan Keputusan Menteri Dalam Negeri. Pelantikan secara langsung oleh Presiden secara serentak di Istana Merdeka berbasis pada Keputusan Presiden (Presiden) Nomor 15P dan 24P Tahun 2025 tentang Pengesahan Pengangakatan Gubernur dan Wakil Gubernur Masa Jabatan Tahun 2025-2030 yang dibacakan oleh Deputi Bidang Administrasi Aparatur Kementerian Sekretariat Negara (Kemensetneg) Nanik Purwanti.

Prabowo memimpin sumpah jabatan yang diikuti setelahnya oleh para kepala daerah: "Saya bersumpah/berjanji akan memenuhi kewajiban saya sebagai gubernur, sebagai wakil gubernur, sebagai bupati, sebagai wakil bupati, sebagai wali kota, sebagai wakil wali kota dengan sebaik-baiknya dan seadil-adilnya, memegang teguh Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 dan menjalankan segala undang-undang dan peraturannya dengan selurus-lurusnya serta berbakti kepada masyarakat, nusa, dan bangsa," ucap para kepala daerah dipandu Prabowo. "Semoga Tuhan menolong saya," kata kepala daerah beragama Kristen dan Katolik menutup sumpahnya.